Salam hormat dan rindu ku buat abah dan ema',...

      Saat ini hanya sebuah senyuman tulus dan doa ku buat abah dan ema' ku,karena tak tau apa yang harus aku lakukan dan apa yang harus aku perbuat untuk menjawab kasih sayang nya kepada ku. Saat sujud ku kepada illahi, hanya doa yang bisa ku hanturkan,..
      Ya Allah, terima kasih dan syukur ku kepada Mu, karena engkau telah menghadirkan ku di dunia ini dari kedua orang tua ku. Sudah sepantasnya aku mengabdikan hidupku demi mereka yang telah susah payah melahirkan dan membesarkan aku sampai saat ini. Ya Allah,..balas lah amal perbuatan mereka dengan syurga mu, berkahilah kehidupan mereka, jauhkan lah dari segala macam cobaan, bala' dan bencana.
      Sedikit cerita, saat aku jauh dari mereka, rasa rindu ini baru muncul, rasa dimana aku baru tau bahwa tiada senyuman indah di bumi ini kecuali senyuman buat abah sama ema' ku,.Aku rindu sama cerita yang sering aku dengar saat makan malam, atau saat sarapan pagi. Tiap hari menceritakan apa yang harus dan akan kami kerjakan ketika kami berkumpul pada saat sarapan pagi. Begitu juga saat malam hari, kembali bercerita tentang apa yang telah kami kerjakan, keberhasilan apa yang telah kami capai.
     Namun saat aku meninggalkan rumah, aku merasakan bahwa satu nikmat tersebut berkurang dari kehidupan ku. Sekarang aku hanya bisa mendengar cerita senang dari kedua orang tua ku lewat telpon.
Besar harapan dari kedua orang tua ku akan keberhasilan ku,..
      Hanya sebuah senyuman tulus yang bisa aku lihat hanya dari foto yang telah aku abadikan.
Yach,..aku harus semangat,..demi senyuman bahagia saat aku berdiri di depan panggung dimana jambul ku dipindahkan oleh dekan fakultas ku sebagai tanda aku berhak menyandang gelar magister.
Aku harus semangat,.semangat dan semangat,...

I miss you,.....

Abah
Ema'


0 comments:

Post a Comment

Blog Archive

Powered by Blogger.

Translate

Popular Posts